Mulai Hari Ini, Sumardi Jabat Plh Gubernur

BENGKULU, BE - Masa jabatan Gubernur Bengkulu H Junaidi Hamsyah dan Wakilnya Sultan B Najamudin resmi berakhir, Minggu, 29 November 2015 kemarin. Akibat belumnya penjabat atau caretaker gubernur untuk menjalankan tugas-tugas gubernur Bengkulu, maka Mendagri menunjuk Pelaksana tugas (Plt) Sekda Provinsi Bengkulu Drs H Sumardi MM menjadi pelaksana harian (Plh) gubernur. Dengan demikian, mulai hari ini Sumardi menjalankan tugas atau menyandang 3 jabatan sekaligus, yakni sebagai Asisten Bidang Pemerintahan (Asisten I,red), Pelaksana tugas (Plt) Sekdaprov dan sebagai Plh Gubernur Bengkulu. Tugas itu diembannya hingga dilantiknya penjabat gubernur oleh Mendagri Tjahjo Kumolo. \"Jadi setelah masa jabatan Pak Junaidi berakhirnya, maka gubernur di-Plh-kan kepada Pak Plt Sekda. Surat penunjukan sebagai Plh dari Mendagri sudah kami terima melalui fax hari Jumat kemarin,\" kata Kepala Biro Administrasi Pemerintah Setda Provinsi Bengkulu, Drs Hamka Sabri. Hamka menjelaskan, penunjukan Plh tersebut bertujuan untuk mengisi kekosongan gubernur. Sebab, bila sampai kosong, maka akan terjadi cakum of power sehingga roda pemerintahan tidak bisa berjalan dengan baik dan akan berdampak pula  pada pelayanan terhadap masyarakat. Selain untuk mengisi kekosongan, Plh juga memiliki tugas melaksanakan tugas-tugas harian gubernur dan wakil gubernur yang sifatnya bukan membuat kebijakan atau membuat program baru. \"Plh itu sampai adanya pelantikan penjabat gubernur. Sepanjang belum ada pelantikan, maka tugas-tugas ubernur akan terus dijalankan oleh Pak Sumardi sebagai Plh,\" terangnya. Terkait dengan pelantikan penjabat gubernur, Hamka sendiri belum bisa memastikannya, pasalnya Mendagri belum mengluarkan Surat Keputusan (SK) pengangkatan penjabat gubernur Bengkulu. \"Sk-nya saja belum ada bagaimama mau pelantikan. Kita tunggu saja nanti, kalau SK-nya sudah ada, berarti pelantikan tidak akan lama lagi,\" imbuhnya. Sementara itu, Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) Mendagri, Dodi Riyadmadji saat dihubungi via telepon selularnya juga belum mengatahui siapa yang akan menjadikan caretaker gubernur Bengkulu. Namun ia memastikan bahwa caretaker tersebut merupakan pejabat eselon I di Kemendagri. \"Saya belum tahu karena belum lihat SK-nya, yang jelas salah satu pejabat di Kemendagri ini yang sedang menduduki jabatan eselon satu,\" katanya. Namun ia menyebutkan bahwa Mendagri sudah mengusulkan 3 nama ke presiden dan  berpeluang untuk dilantik menjadi caretaker gubernur Bengkulu. Ketiganya adalah Dirjen Bina Pembangunan Daerah Muhamad Marwan, Dirjen Bina Pemerintahan Desa, Nata Irawan dan Dirjen Kependudukan dan pencatatan sipil, Zudan Arif Fakrullah.   \"Saya tidak tahu persis, kemungkinan salah satu dari tiga nama itu akan dilantikan,\" singkatnya. (400)

Sumber: